Seperti dilansir dari laman Facebook BPVP Bandung Barat, kegiatan peninjauan dengan Kepala BPVP Bandung Barat, Mohammad Yusuf itu untuk melihat secara langsung fasilitas dan metode pelatihan yang ada di balai pelatihan vokasi dan produktifitas Bandung Barat.
“Pemerintah Daerah beserta Disnakertrans dan Stakeholder terkait lainnya akan meniru program- program yang di kembangkan dibalai pelatihan ini dan termasuk pelatihan-pelatihan yang akan dilakukan kerjasama dengan balai ini,” ujar Wabup Sukabumi ini.
Menurut nya, sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Sukabumi, agro bisnis dan pariwisata merupakan salah satu potensi yang harus di kembangkan, oleh karenaya pemerintah daerah melakukan peninjauan di lokasi tersebut.
“Insya Allah ke depan kita akan melakukan sesuai dengan misi kita di Kabupaten Sukabumi bagaimana kita harus meningkatkan produktivitas agro bisnis dan pariwisata berkelanjutan,” ucapnya.
Sebagai catatan, Balai Latihan Kerja (BLK) Kelas 2 Lembang Didirikan Berdasarkan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan R.I Nomor 21 Tahun 2015 Tentang Organisasi Dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Bidang Pelatihan Kerja Yang Mempunyai Tugas Melaksanakan Pelatihan, Pemberdayaan Dan Uji Kompetensi Tenaga Kerja Dengan Keunggulan Pada Bidang Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan, Processing Dan Mekanisasi Pertanian.
Balai Latihan Kerja Lembang Berada Dibawah Direktorat Kenderal Pembinaan Pelatihan Dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia.
BLK Lembang Didukung Oleh Instruktur Yang Berkualitas Dengan Latar Belakang Pendidikan S1 Dan S2 Serta Mempunyai Keahlian Bidang Pertanian, Agrobisisnis, Kewirausahaan, Metodologi Pelatihan Dan Bidang K3.