suarasukabumi.com – Sukabumi, Rencana pembuatan film etnografi berjudul “Teluh Jampang” oleh Pt. Kota Film Indonesia mendapatkan sambutan hangat dari Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman. Acara audiensi antara pihak Pt. Kota Film Indonesia dengan Sekda Sukabumi tersebut berlangsung di Ruang Rapat BKPSDM pada Jum’at (21/07).
Film “Teluh Jampang” direncanakan akan tayang pada bulan April 2024 dengan durasi 90 menit dan mengusung genre Drama Thriller. Metode pembuatan film ini akan menggunakan etnografi, yang bertujuan untuk menguraikan dan menggambarkan aspek-aspek kebudayaan dalam suatu kelompok atau kehidupan masyarakat.
Selain itu, film ini juga diharapkan dapat mengubah stigma negatif yang ada di masyarakat sekaligus menyampaikan pesan moral yang mengangkat nilai-nilai keagamaan, budaya, serta kearifan lokal daerah. Dukungan dari Sekda Sukabumi terhadap film tersebut mengarah pada potensi peningkatan promosi budaya dan pariwisata di Kabupaten Sukabumi.
“Saya menyambut baik dan mendukung kehadiran tim dari Pt. Kota Film Indonesia. Film ‘Teluh Jampang’ diharapkan dapat mengangkat dan mempromosikan potensi budaya dan pariwisata yang ada di daerah pejampangan, seperti Cidolog, Sagaranten, dan wilayah lainnya. Selain itu, film ini juga diharapkan dapat memberikan edukasi serta mendorong pertumbuhan perekonomian masyarakat,” ungkap Sekda Ade Suryaman.
Penggunaan metode etnografi dalam pembuatan film ini dianggap menjadi sarana yang tepat untuk mengangkat nilai-nilai lokal dan tradisi daerah, serta memperkenalkan kekayaan budaya Kabupaten Sukabumi kepada khalayak luas. Diharapkan film “Teluh Jampang” dapat menjadi perwakilan yang kuat dalam mempromosikan keindahan budaya dan potensi pariwisata yang dimiliki oleh wilayah tersebut.
Tidak hanya sebagai alat untuk mempromosikan budaya dan pariwisata, film ini juga diyakini dapat memberikan dampak positif dalam mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah tersebut. Dengan potensi pariwisata yang semakin dikenal, diharapkan pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal juga akan terdorong dengan adanya peluang baru dalam sektor pariwisata.
Diharapkan pembuatan film “Teluh Jampang” menjadi sebuah upaya kolaborasi yang berhasil antara Pt. Kota Film Indonesia dengan pemerintah daerah dalam mengangkat potensi budaya dan pariwisata, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kabupaten Sukabumi. Semoga film ini dapat menjadi kebanggaan bagi warga setempat dan menginspirasi generasi muda untuk terus mencintai dan melestarikan warisan budaya yang ada di daerah mereka.
